Jun Njan Seafood Restaurant, seperti namanya, tentunya
restoran ini menyajikan seafood sebagai bahan utamanya. Restoran yang bernuansa
Chinese ini memiliki interior yang modern kontemporer dengan warna merah
menawan ketika memasuki restoran ini menghadirkan kenyamanan tersendiri kepada
para pengunjung. Dibalik kemegahannya, restoran yang berada di West Mall Grand
Indonesia lantai 3A ini memiliki historical yang cukup menarik untuk diulas.
Restoran ini pertama kali buka pada tahun 1956, dengan
semangat membuka usaha sepasang suami istri, yaitu Tjoe Foek Lin dan istrinya
Wong Njan Tjhoei memulai usaha restoran dari sebuah kedai di Tanjung Priok. Jun
Njan yang terdiri dari dua suka kata, dimana Jun dalam Chinese merupakan Yong yang berarti ‘selamanya’ dan Njan
dalam Chinese merupakan Yuan yang
berarti ‘sumber’. “Pemilihan nama Jun Njan dimaksudkan agar
kita tidak melupakan darimana kita berasal (leluhur).” ungkap Bobby
Chandra, Direktur Jun Njan yang merupakan generasi ketiga pengurus restoran
ini.
Restoran Chinese dengan bahan Utama seafood yang telah
mengalami proses akulturasi dengan selera orang Indonesia ini ternyata menjadi
salah satu restoran favorite pada zamannya. Sejumlah tokoh nasional dan pejabat
kala itu sering menyantap seafood di restoran ini, seperti Adam Malik, Ali
Sadikin (Gubernur pertama Jakarta), dan bahkan Megawati Soekarnoputri sering
berkunjung untuk menyantap makanan di restoran ini.
Bertahan hingga 1977 di Tanjung Priok, pasangan ini
memindahkan kedai Jun Njan tersebut ke daerah Batu Ceper Gajah Mada yang masih dapat
dikunjungi hingga sekarang. Dengan pemegaran interior tetapi tidak meninggalkan
unsur tradisional, restoran ini pun mempertahankan menu-menu terdahulu dari
pertama restoran ini dibuka. Bumbu dan racikan khas ala Jun Njan yang didapat
dari resep keluarga turun menurun menjadi daya tarik mengapa restoran ini
menjadi tujuan para pengunjung karena tidak dapat ditemukan atau dirasakan di
restoran manapun.
Mendapat kepercayaan para pelanggannya dan atas desakan
permintaan pasar, Jun Njan mengembangkan usahanya untuk memasuki pusat
pembelanjaan. Dan pada tahun 2008 pertama kali Jun Njan memberanikan diri untuk
membuka restorannya di mal Grand Indonesia. Saat ini Jun Njan telah memiliki 12
cabang yang tersebar di Jakarta, dua diantaranya terdapat di Bandung dan
Surabaya. Ekspansi yang dilakukan untuk memasuki pusat pembelanjaan dirasa
tepat untuk memperkenalkan nama Jun Njan menjadi lebih besar lagi. Banyak dari
para pengunjung mal yang mengingat masa-masa terdahulu ketika mengunjungi Jun
Njan. Hal ini pun diungkap direktur Jun Njan Bobby Chandra. ‘Ketika pengunjung
datang ke restoran ini, ia akan mengenalkan kepada sanak saudaranya ‘ini
restoran, dulu Kong suka makan’ seperti itu’ ujarnya. Restoran ini menjadi
restoran bersejarah bagi pelanggan setianya.
Restoran
ini masih mempertahankan hampir semua menu-menu yang ada sejak dulu hingga
sekarang. Seperti menu andalannya, Udang Rebus, dengan berbahan dasar udang api
pilihan yang sejak dulu menjadi favorite
para pengunjung hanya didapat di daerah tertentu di Indonesia yang tidak akan
pernah didapat di restoran seafood manapun, dikarenakan Jun Njan memiliki
supplier sendiri yang sama dipertahankan dari dahulu hingga sekarang. Udang
rebus ini sangat cocok dinikmati dengan saus Jun Njan, rasa udang api yang
manis akan pas rasanya disandingkan dengan saus pedas dengan sedikit rasa asam tentu
akan memanjakan lidah siapapun yang menikmatinya. Saus khas Jun Njan ini pun
kerap menjadi incaran para pengunjung.
Selanjutnya,
Cumi Jun Njan, tentunya menggunakan bumbu khas Jun Njan, pengunjung dapat
merasakan manis asin pedas menjadi satu dalam lidah yang membalut daging cumi
yang begitu lembut. Untuk menu ini, Jun Njan tidak menggunakan kepala cumi
melainkan hanya badannya. Tentunya cita rasa ini akan didapatkan oleh
pengunjung hanya di restoran Jun Njan.
Cumi Jun Njan |
Pilihan
lainnya, Ayam Kampung Rebus. Ayam kampung pilihan ini pun akan menggugah selera
pengunjung. Rebusan ayam kampung disandingkan dengan saus kecap terdiri dari
racikan bumbu yang gurih cocok untuk menjadi santapan bersama keluarga. Masih
dengan bahan dasar ayam, ayam goreng mentega juga dapat dijadikan pilihan.
Dengan luaran goreng tepung yang renyah yang membungkus daging ayam lembut
merupakan perpaduan sempurna yang akan memanjakan siapapun yang menyantapnya.
Ayam Kampung Rebus |
Berbicara
seafood maka asing namanya jika tidak mencoba kepiting. Pilihan kepiting saus
tiram cocok rasanya untuk dinikmati bersama orang terkasih. Saus tiram yang
kental tentunya akan menambah cita
rasa daging kepiting yang padat dan gurih.
Kepiting Saus Tiram |
Selain
Seafood tentunya, restoran ini juga menyajikan berbagai pilihan sayuran,
diantaranya yang menjadi pilihan seperti, Kailan Saus Jun Njan dan Sapo Tahu
Seafood. Selain itu tak lengkap rasanya jika tidak ditutup dengan minuman yang
manis-manis. Pengunjung dapat memesan Ice Fruitty Cream. Rasa segar dipadukan
dengan es serut tentunya ini akan menyempurnakan kunjungan Anda untuk menikmati
seafood di Jun Njan Grand Indonesia. Semua menu yang disediakan disini berkisar
antara 50.000 – 150.000 rupiah dengan pilihan porsi small, medium, dan large.
(/fap)
Kailan Saus Jun Njan |
Sapo Tahu Seafood |
Ice Fruitty Cream |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar